Rabu, 23 Maret 2011...,
12.46 siang...
Ba'da Dhuhur, Ubay dan Lekk Sri tiba di Masjid Syuhada. Pakde Yanto dan Mas Bay balum terlihat batang hidungnya. Padahal kedua oknum itulah yang membawa produk unggulan kami.
Dengan lincah jempol kanan dan kiri Ubay memencet keypad hp. Dia mengetik message ke Pakde, memberi tahu kalau sudah sampai di pos pertemuan. Sambil menunngu Ubay menuju ke bagian utara Masjid. Di sana ada semacam area bermain yang diperuntukan untuk anak TK dan SD di samping masjid ini. Dia mencoba menaiki salah satu Fitur permainan. Benda ini bulat dan bisa berputar. Dicobanya untuk memutarnya cukup kencang. Hasilnya, kepala mules dan perut mumet (pusing).
12.46 siang...
Ba'da Dhuhur, Ubay dan Lekk Sri tiba di Masjid Syuhada. Pakde Yanto dan Mas Bay balum terlihat batang hidungnya. Padahal kedua oknum itulah yang membawa produk unggulan kami.
Dengan lincah jempol kanan dan kiri Ubay memencet keypad hp. Dia mengetik message ke Pakde, memberi tahu kalau sudah sampai di pos pertemuan. Sambil menunngu Ubay menuju ke bagian utara Masjid. Di sana ada semacam area bermain yang diperuntukan untuk anak TK dan SD di samping masjid ini. Dia mencoba menaiki salah satu Fitur permainan. Benda ini bulat dan bisa berputar. Dicobanya untuk memutarnya cukup kencang. Hasilnya, kepala mules dan perut mumet (pusing).